Beda Konser Musik di Jaman Dulu dan Sekarang
Hampir semua pertunjukan konser musik artis lokal dan asing di Jakarta, tiket selalu sold out atau terjual habis. Cara-penjualan tiket jaman sekarang pastinya berbeda dengan jaman dulu. Kini serba online, bisa terpantau secara digital. Dulu, masih konvensional, semua tiket didistribusikan melalui keagenan tiket, misal di seluruh toko kaset Disc Tara, Aquatius Mahakam, dan Ibu Dibyo. Nama keagenan ini tak asing diera 90/2000an
Itu dari sisi penjualan tiket yang jauh berbeda. Kemudian dari sisi fee artis atau biaya artis yang harus ditanggung oleh promotor musik. Jaman dulu sebelum ada website resmi artis yang bersangkutan, harga artis bisa se-enak-enaknya. Namun sejak ada website resmi, harga artis lebih transparan. Kembali lagi berubah drastis sejak era digital.
Bahkan dengan sistem yang serba online, jadwal konser artis lokal dan asing bisa dipantau melalui website official. Para promotor konser musik bisa langsung akses dan berkomunikasi lewat online. Semua harga artis musik pastinya langsung bisa menentukan harga tiket penonton jika diadakan secara out-door atau in-door (venue).
Dengan sistem onliine, para penyelenggara hajatan konser musik bisa lebih efektif dalam bekerja untuk menyukseskan konser musik. Kini konser musik pun tak sepenuhnya diatur oleh sponsor, karena dengan harga tiket yang ditentukan oleh promotor konser musik, menjadikan penonton adalah raja, karena dengan harga tiket yang mahal, pastinya sudah mengcover penyelenggaraan konser musik tersebut.
Salam No Music No Life!
RK
Mau tau berita lainnya, baca disini