Artist Info
Biography
Spotify
YouTube
Sekilas orang pasti akan bertanya, mungkinkah Mr. MoHatsing adalah sebuah eksperimental musik India seperti halnya Rhavi Sankar puluhan tahun lalu dengan The Beatles? Akan tetapi jika sudah mendengarkan musiknya, Mr. MoHatsing ternyata jauh dari bayangan sebuah musik eksperimental dengan menggunakan instrument ala India, apalagi orang-orangnya yang dari India. Digawangi oleh Nugie (Mr. N – vocal & guitar), Leo (Mr. L – bass), Rama (Mr. R – drums) dan Hendy (Mr. H – synthesizer), musikalitas Mr. MoHatsing memacu adrenaline dengan beat yang akan menyihir kaki Anda untuk bergoyang.
Mr. MoHatsing dengan core lagu funk mengingatkan kita dengan musik-musik Disco akhir 70 dan 80-an. Sebut saja nama-nama besar di era itu yakni Wild Cherry (“Play that Funky Music”), James Brown (“I Feel Good”), Kool and The Gang (“Lady,s Night”), Earth Wind and Fire (“Boogie Wonderland”) dan lain-lain. Atau di era 90-an ada nama-nama seperti Bobby Brown dan Mc. Hammer dengan lagu-lagu berirama Funk yang dibungkus musik rap. Hingga saat ini, konsep musik ini masih akrab di telinga kita, bahkan tetap menjadi nomor-nomor hits di beberapa arena lantai dansa.
Dibuka dengan lagu berjudul “Opening”, kita sudah dibawa dengan irama disko 90-an, efek dari synthesizer yang “meliuk-liuk” ditingkah dengan raps yang dibawakan oleh Mr. N. Saking sempurnanya, boleh jadi kita tidak akan pernah mengira bahwa ini sebuah lagu dari group band asli Indonesia. Warnanya sangatlah black music. Di lagu kedua yang bertajuk “Main Mata”, kita bak dibawa ke lorong waktu era 70-an, di mana The Rollies masih Berjaya. Bunyi terompet yang kental melengking keras dari synthesizer yang dimainkan oleh jari-jari Mr. H bagaikan bunyi terompet yang keluar dari tiupan Benny Likumahuwa. Syair lagu yangdibawakan secara “luwes” oleh Mr. N menjadikan lagu ini sebuah harmonisasi yang patut diacungi jempol. Betul-betul lagu indah dengan “background” 70-an yang minim efek akan tetapi sangat indah. Tanpa sadar kita akan bergoyang mengikuti irama Funk yang dibawakan keempat “Mr.” ini.
Di lagu ketiga berjudul “Mr. Nice Guy”, Mr. MoHatsing mencoba bercerita tentang keseharian seseorang yang dijuluki Mr. Nice Guy. Syairnya cukup ringan tapi kemasannya yang “kompak” menjadikan lagu ini sangat enak untuk dinikmati. Cabikan gitar Mr. L yang enerjik ditimpali dengan permainan drum Mr. R yang terkenal powerfull, serta bunyi terompet yang riang dimainkan Mr. H. Tiga kekuatan ini, dilengkapi warna vokal Mr. N secara meliuk-liuk khas penyanyi Funk yang terasa sangat istimewa.
Bukan Nugie (Mr. N) jika di tiap kesempatan tidak berkampanye soal lingkungan. Di album ini pun, dia mengajak keempat rekannya untuk berkampanye soal lingkungan dengan gaya Mohatsingism. Mohatsingism apa lagi ini…? Cara bertutur ala Mr. MoHatsing tentunya. Dengan judul “Mayday“, Mr. MoHatsing mencoba mengingatkan penggemarnya tentang kondisi bumi yang kritis, dibalut dengan musik Funk yang riang menjadikan lagu ini tidak hanya bertutur mengingatkan tetapi juga sangat menghibur. Album berisikan 9 lagu berirama Funk dan diproduksi oleh NAGASWARA sangatlah layak untuk didengarkan. Inilah album dengan genre lagu lama yang terlahir kembali, dan diharapkan mampu memperkaya khasanah musik di Tanah Air.