Jelly Fish adalah band yang berasal dari sebuah komunitas musik Indie yang menaruh minat pada musik Jepang. Resmi dibentuk pada Januari 2009, mengusung genre pop alternatif yang diawaki Aria (vocal), Indra (gitar), Ramon (gitar), Riyo(keyboard), Ilham (bass), dan Tian (drum).
Nama Jelly Fish diadopsi dari sebuah band Jepang, artinya ubur-ubur, binatang unik di laut yang memiliki warna bermacam tapi khas. Jelly Fish berharap musiknya lebih berwarna dan bisa dinikmati pendengar dari berbagai genre. “Kita berharap bisa seperti ubur-ubur yang bisa hidup dalam lautan manapun. Meski musik kita tetap sesuai jatidiri namun bisa dinikmati siapa saja,” ucap Aria.
Sangat jarang sebuah band indie dari komunitas Jepang masuk dalam industri musik. Hal ini merupakan sebuah kebanggan dan prestise tersendiri yang ditunjukkan Jelly Fish kepada komunitas mereka. Kenapa jarang masuk ke label, karena mereka hanya fokus meraih tingkatan yang ada di komunitas tersebut. Ada 4 tahapan yang mesti diraih serta mempertahankan pada posisi maksimal, yakni audisi, featuring, gstar, dan spesial.
“Saat ini kita ada di tingkat featuring. Kita nggak mau ngincar gstar, soalnya kita kepikiran kalau main musik Jepang sampe gstar terus stop sampai di situ, jadi lebih baik kita masuk ke major label. Kita ingin secara luas berkreasi dengan membawakan musik Jepang tidak hanya dalam sebuah komunitas,”
kata Aria.
Sesuai dengan usia mereka yang masih muda, mereka mempersembahkan karya musik yang independen dan berjiwa muda. Mereka meramu musik menjadi lebih indah dengan lirik yang memiliki pesan positif. Style Jelly Fish saat performance mengenakan kostum Jepang dan segala sesuatunya berbau Jepang mulai dari tatanan rambut sampai aksesoris.