Artist Info
Biography
Spotify
YouTube
Musik dangdut berasal dari musik Melayu dan terus mengalami perkembangan pesat. Semakin dicintai dan semakin beragam mengikuti jaman. Meskipun trend musik terus berganti musik dangdut seakan tidak pernah mati dengan bakat baru yang terus bermunculan.Nagaswara Big indie label turut meramaikan genderang musik dangdut yang kembali bangkit dengan terus menghadirkan warna baru. Nagaswara menghadirkan Farah Zubir sebagai jajaran artis terbarunya sekaligus dengan 2 single garapan pencipta lagu dangdut yang sedang naik daun Endang Raes.”ada 2 single yang dinyanyikan Farah yaitu ” Ahay Jebret Goall dan Tuwing-Tuwing. Single bergenre dangdut koplo modern yang sangat pas dibawakan Farah,” ucap Endang Raes.
Farah Zubir memulai karir entertainment-nya dengan modeling dan akting di berbagai sinetron .Langkahnya melebarkan sayap ke industri musik dilakukan pemilik nama lengkap Farah Nanda Zulaika karena kecintaannya pada musik melayu.
“Akar musik dangdut itu Melayu sedangkan aku dibesarkan dari keluarga seniman melayu. Uyutku Suhaimi legenda musik melayu dengan lagu “Burung Nuri,Cinta sekejap dan Halimun malam” tetapi aku memulai rasa cinta dengan music dangdut,” jelas penyanyi kelahiran Jakarta, 12-06-1992 silam.
Memulai karier bernyanyi dengan mengikuti festival music didaerahnya dilakukan Farah Zubir semenjak berusia remaja. “Aku suka manggung dan lomba didaerahku di Bekasi dan selalu juara 1. pernah menjajal ajang kualifikasi Indonesian idol tapi karena sakit aku nggak teruskan.Dangdut itu lebih seru dibandingkan musik pop.Aku siap terjun ke dunia itu karena aku menjiwai sekali musikc dangdut.Bahkan setiap hang out bareng teman di Karaoke nyanyinya dangdut,” tambah pemilik bibir sensual ini.
Kecantikan sekaligus olah vokal yang komplit dari Farah Zubir turut dipuji Endang Raes pencipta lagu “Ahay Jebret Goall dan Tuwing-tuwing ” yang akan dikenalkan Farah.
“Farah punya power,lincah ,konyolnya dapat sekaligus genit di suaranya yang kuat.Sesuai dengan tema lagu yang menghibur dan tidak serius setidaknya memandang cinta dengan penuh suka bukan duka.Suaranya yang serak-serak bikin kangen diperlukan untuk lagu yang nge-beat dan ngerock. Keseluruhan karakter suaranya agresif menggoda pendengarnya tidak pasif tapi menyerang. Meskipun baru mulai Farah sudah jadi menjadi penyanyi professional karena olah vokalnya sudah tepat, ” kilah Endang Raes.
Tema lagu “Ahay Jebret Goall” sendiri Ceritanya seperti bermain bola Dicari cari dikejar-kejar ada dimana ketemu langsung ditembak dan langsung bersarang digawang cinta.Sifatnya hanya menawarkan untuk target pasangan jangan lama-lama menyatakan cinta.ketika ketemu pasangan langsung saja nyatakan dan bercinta.
Musiknya dangdut koplo seperti trend sekarang bedanya di sini banyak break-break yang atraktif dan mengagetkan, musik yang menarik untuk diajak goyang mulai dari ajang panggung music sampai senam kebugaran musiknya bisa mengajak lincah pendengarnya.
“Sedangkan ‘Tuwing Tuwing’ temanya tentang seseorang yang pusing mikirin pacarnya nggak ada didekatnya.tanpa sang kekasih kepala bagaikan tuwing-tuwing mikirin dia.Musiknya bergenre sama dengan Ahay Jebret Goal Cuma tema dan penempatan break saja yang beda .Note-note-nya lebih pendek dengan jarak kerapatan lirik lebih rapat, “ungkap Endang Raes.
Mendapat kepercayaan besar membuat Farah Zubir semakin termotivasi untuk mengangkat 2 single-nya bersama Nagaswara. “Aku ingin memajukan musik Melayu dan dangdut termasuk di dalamnya.punya karir yang bisa menjadi pegangan aku dan itu harapanku,” pungkas Farah Zubir.